Kamis, 20 Juli 2017

Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia

Halo semua!! Di artikel ini saya akan memberikan beberapa informasi mengenai perkembangan kolonialisme yang pernah ada di Indonesia.

Berikut adalah beberapa kolonialisme yang ada di Indonesia :

1. Pengaruh dan kekuasaan kolonialisme Portugis di Indonesia

penjelajah pertama yang berasal dari portugis yaitu Bartolomeus Diaz yang mencapai tanjung harapan yang berada di benua Afrika pada tahun 1487. Kemudian penjelajahan dilanjutkan oleh Vasco da Gama dan menginjakan kaki di calicut(kota yang ada di India) pada tahun 1498.

Penjelajahan ini memiliki tujuan yaitu :
- Tujuan ekonomi untuk mencari keuntungan besar melalui hasil perdagangan rempah rempah.
- Tujuan agama untuk menyebarkan agama nasrani
- Tujuan petualangan untuk mencari daerah jajahan. Menguasai wilayah perdagangan di Asia Tenggara.

Selain itu tujuan lain dari penjelajahannya dikenal 3G yaitu:
a. Gold yaitu mencari emas dan kekayaan.
b. Gospel yaitu menyebarkan agama Kristen.
c. Glory yaitu mencari keharuman nama, kejayaan dan kekuasaan.

2. Pengaruh dan kekuasaan kolonialisme Spanyol 

Penjelajah pertama dari spanyol adalah Christophorus Columbus melakukan pelayaran menuju benua Amerika pada tahun 1492-1502.
Kemudian penjelajahan yang dipimpin oleh Ferdinand Magelhaens yang mencapai ujung selatan Amerika dan dikenal dengan selat Magelhagens dan menyebrang Samudra Pasifik dan mencapai Filipina pada tahun 1521.

3. Pengaruh dan kekuasaan kolonialisme Belanda di Indonesia

Penjelajah pertama yaitu Cornelis de houtman(1596) yang berlayar menuju tanjung harapan, kemudian dilanjutkan menuju Banten. Keberadaan Cornelis de Houtman ditolak oleh masyarkat Banten karena sikapnya yang kasar dan sombong.
Kemudian Jacko Van Neck(1598) yang disamut baik oleh warga Banten. Dan kemudian berdirilah VOC ( Vereenigde Oost Indische Compagnie) pada 20 Maret 1602 dengan Gubernur pertamanya yaitu Pieter Both

Tujuan berdirinya VOC:
a. Menghadapi kerajaan kerajaan di Indonesia. b. Memonopoli rempah rempah di Hindia Timur.
c. Menghadapi pedagang pedagang asing.
d. Menghindari persaingan dagang antar sesama pedagang Belanda.

VOC memiliki aturan yaitu
a. Rakyat Maluku Hanya boleh menanam rempah rempah atas ijin VOC.
b. Luas perkebunan dibatasi oleh VOC.
c. Harga jual ditentukan oleh VOC.
d. Tempat menanam rempah rempah ditentukan oleh VOC.

Yak sekian dulu informasi yang saya berikan. Maaf jika ada salah salah kata, dan terima kasih telah membaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar